Indahfashion Shop's Fan Box

Monday, 25 January 2010

Overall value - the totality

Overall value - the totality
One kid told his mother that things do not go as he expected. He's got a bad score in the report cards, breaking up with her boyfriend, and her best friend moved out of town. At that time his mother was making cakes, and asked if his son wanted to taste it, he gladly said, "Of course, I love your cake."
"Here, taste this butter," said his mother offered. "Yaiks," his son said.
"What with raw eggs?".
"You're kidding me, Mom."
"Want to try flour or baking soda?"
"Mom, it's disgusting."

Then his mother answered, "yes, it was apparently not bad if viewed one by one. But if mixed together through a proper process, would be a nice cake."

GOD be exalted work in the same way. Often we are asked why he let us through times of difficult and unpleasant. But GOD be exalted, knows if he let it all happen one by one in accordance with His plan, everything would be perfect in time. We just need to believe that this process is needed to improve our lives. GOD be exalted, very, very loving us. He sent flowers every spring, the sunlight every morning . when we want to talk, He'll listen. He was there whenever we need it, He's in every place, and he chose to dwell in our hearts ". If you feel bless with this article, send it to family or friends you love,
I have already done ...

teriring regards,

Best regards,
"Nenda" ... give Sly continuou, continuously gain .....
Enny Hasan Koehler

Nilai keseluruhan - totalitas

Seorang anak memberitahu ibunya bahwa segala sesuatu tidak berjalan seperti yang dia harapkan. Dia mendapatkan nilai jelek dalam raport, putus dengan pacarnya, dan sahabat terbaiknya pindah ke luar kota. Saat itu ibunya sedang membuat kue, dan menawarkan apakah anaknya mau mencicipinya, dengan senang hati dia berkata, "Tentu saja, I love your cake."
"Nih, cicipi mentega ini, " kata Ibunya menawarkan. "Yaiks," ujar anaknya.
"Bagaimana dgn telur mentah ?".
"You're kidding me, Mom."
"Mau coba tepung terigu atau baking soda?"
"Mom, semua itu menjijikkan. "

Lalu Ibunya menjawab, " ya, semua itu memang kelihatannya tidak enak jika dilihat satu per satu. Tapi jika dicampur jadi satu melalui satu proses yang benar, akan menjadi kue yang enak."

ALLAH Swt bekerja dengan cara yang sama. Seringkali kita bertanya kenapa Dia membiarkan kita melalui masa-masa yang sulit dan tidak menyenangkan. Tapi ALLAH Swt tahu jika Dia membiarkan semuanya terjadi satu persatu sesuai dgn rancanganNya, segala sesuatunya akan menjadi sempurna tepat pada waktunya. Kita hanya perlu percaya proses ini diperlukan untuk menyempurnakan hidup kita. ALLAH Swt teramat sangat mencintai kita. Dia mengirimkan bunga setiap musim semi, sinar matahari setiap pagi.Setiap saat kita ingin bicara, Dia akan mendengarkan. Dia ada setiap saat kita membutuhkanNya, Dia ada di setiap tempat, dan Dia memilih untuk berdiam di hati kita". Jika anda merasa barokah dengan artikel ini, kirimkan pada keluarga atau teman-teman yang anda kasihi,
I have already done...

teriring salam,

Best regards,
"Nenda"...continuou sly give, continuously gain.....
Enny Hasan Koehler

INDAH FASHION

ONLINE&OFFLINE SHOP
SALE MATERNITY/BIG SIZE& BREASTFEEDING CLOTHES/UNDERWEAR , BABY UNTIL 5 YEARS BRANDED (CUBITUS,ETC) CLOTHES,DRESS,WOMAN JEANS PANTS NEW&REASONABLE,BRANDED WOMAN&MAN (LV,ETC), ORIFLAME

WEB , http://indahfashion.blogspot.com
e-mail:sweetye_indah@yahoo.com

Also visit, http://indahlifestyle-healthy.blogspot.com

http://indahmoney.blogspot.com

http://indaherbal.blogspot.com

http://indahcareer.blogspot.com

http://indahbrand.blogspot.com

Facebook : http://www.facebook.com/pages/Indahfashion-Shop/189310348521

Twitter, https://twitter.com/Indahfashion



Wednesday, 20 January 2010

The beauty of a diary

This story sent by a friend ...

Father and mother have been married more than 30 years, I had never seen them fight. In my heart, marriage is the father and mother was always a role model for me, always trying hard to be myself I can become a good man, a good husband like my father. But hope lived hope, while its application is difficult. Shortly after getting married, my wife and I started fights just because of things - the little things in the household.
Saturday night to go home, I can not help myself until the power of telling all these complaints to the father. Without a word my father listened to all my complaints, and after he stood up and went into the house. Soon after, my father brought out dozens of books and records ditumpuknya just in front of me. Most of the book pages have yellowed, it seems these books have been stored for decades. My father was not much education, what can he keep a diary? With curiosity I took one of those books. The writing is indeed the father's handwriting, a little crooked and very odd, there is a very clear, there are also chaotic, and some have written to the paper through several pages. I am immediately attracted to that, I begin by carefully reading the pages of the book.
Everything was taken from the trivial things, such as:

"The temperature started to turn into a cold, he had begun to knit sweater for me."

"Children - children are too noisy, thanks to him"

Little by little noted, all of them are records of various kinds of goodness and love of the mother to the father, the love of mother to child to child and family. In a flash I've read through several books, the warm currents flowing in my heart, my eyes filled with tears. I lifted my head, with great compassion I said to my father, "Dad, I really admire my father and mother"
Dad shook his head and said, "No need to wonder, you can too."
Dad said, "Being a husband and wife for many years, not might not quarrel and clash. The point is to be able to learn to mutual understanding and tolerant. Every person has the emotional, sometimes when your mother is upset, also likes to make because - because, venting his anger at the father grumbled. At that time I was hiding in front of the house, in my notebook write down everything that your mother has done for this household. Many times in my heart filled with anger, when writing the paper torn from penetrating by pen.
But I still continue to write one by one good, I think back and forth and finally there are no emotions anymore, who lived all the goodness of your mother "
I listened in awe. Then I asked the father,

"Daddy, if my mother had seen these records?"

He just laughed and said, "Your mother also has a notebook. In his notebook that it was all about the good of me. Sometimes at night, before bed, we exchanged the notebook, and laugh at each other.

"Looking at the father's face filled with smile and a stack of notebooks that are on the table, arrived - I was aware of the secrets of a marriage ..

Love is actually very simple ... ..
source:
"Irma Arryani"

Indahnya sebuah buku harian

kisah ini dikirim oleh seorang teman...

Ayah dan ibu telah menikah lebih dari 30 tahun, saya sama sekali tidak pernah melihat mereka bertengkar. Di dalam hati saya, perkawinan ayah dan ibu ini selalu menjadi teladan bagi saya, juga selalu berusaha keras agar diri saya bisa menjadi seorang pria yang baik, seorang suami yang baik seperti ayah saya. Namun harapan tinggallah harapan, sementara penerapannya sangatlah sulit. Tak lama setelah menikah, saya dan istri mulai sering bertengkar hanya akibat hal - hal kecil dalam rumah tangga.
Malam minggu pulang ke kampung halaman, saya tidak kuasa menahan diri hingga menuturkan segala keluhan tersebut pada ayah. Tanpa mengeluarkan sepatah kata pun ayah mendengarkan segala keluhan saya, dan setelah beliau berdiri dan masuk ke dalam rumah. Tak lama kemudian, ayah mengusung keluar belasan buku catatan dan ditumpuknya begitu saja di hadapan saya. Sebagian besar buku tersebut halamannya telah menguning, kelihatannya buku buku tersebut telah disimpan selama puluhan tahun. Ayah saya tidak banyak mengenyam pendidikan, apa bisa beliau menulis buku harian? Dengan penuh rasa ingin tahu saya mengambil salah satu dari buku-buku itu. Tulisannya memang adalah tulisan tangan ayah, agak miring dan sangat aneh sekali, ada yang sangat jelas, ada juga yang semrawut, bahkan ada yang tulisannya sampai menembus beberapa halaman kertas. Saya segera tertarik dengan hal tersebut, mulailah saya baca dengan seksama halaman demi halaman isi buku itu.
Semuanya merupakan catatan hal hal sepele, seperti:

"Suhu udara mulai berubah menjadi dingin, ia sudah mulai merajut baju wol untuk saya."

"Anak - anak terlalu berisik, untung ada dia"

Sedikit demi sedikit tercatat, semua itu adalah catatan mengenai berbagai macam kebaikan dan cinta ibu kepada ayah, mengenai cinta ibu terhadap anak anak dan terhadap keluarga ini. Dalam sekejap saya sudah membaca habis beberapa buku, arus hangat mengalir di dalam hati saya, mata saya berlinang air mata. Saya mengangkat kepala, dengan penuh rasa haru saya berkata pada ayah, "Ayah, saya sangat mengagumi ayah dan ibu"
Ayah menggelengkan kepalanya dan berkata, "Tidak perlu kagum, kamu juga bisa."
Ayah berkata lagi, "Menjadi suami istri selama puluhan tahun lamanya, tidak mungkin sama sekali tidak terjadi pertengkaran dan benturan. Intinya adalah harus bisa belajar untuk saling pengertian dan toleran. Setiap orang memiliki masa emosional, ibumu terkadang kalau sedang kesal, juga suka mencari gara - gara, melampiaskan kemarahannya pada ayah, mengomel. Waktu itu saya bersembunyi di depan rumah, di dalam buku catatan saya tuliskan segala hal yang telah ibumu lakukan demi rumah tangga ini. Sering kali dalam hati saya penuh dengan amarah, waktu menulis kertasnya sobek akibat tembus oleh pena.
Tapi saya masih saja terus menulis satu demi satu kebaikannya, saya renungkan bolak balik dan akhirnya emosinya juga tidak ada lagi, yang tinggal semuanya adalah kebaikan dari ibumu"
Dengan terpesona saya mendengarkannya. Lalu saya bertanya pada ayah,

"Ayah, apakah ibuku pernah melihat catatan-catatan ini?"

Ayah hanya tertawa dan berkata, "Ibumu juga memiliki buku catatan. Dalam buku catatannya itu semua isinya adalah tentang kebaikan diriku. Kadang kala dimalam hari,menjelang tidur, kami saling bertukar buku catatan, dan saling menertawakan pihak lain.

"Memandang wajah ayah yang dipenuhi senyuman dan setumpuk buku catatan yang berada di atas meja, tiba - tiba saya sadar akan rahasia dari suatu pernikahan..

Cinta itu sebenarnya sangat sederhana... ..
sumber :
"Irma Arryani"



INDAH FASHION

ONLINE&OFFLINE SHOP
SALE MATERNITY/BIG SIZE& BREASTFEEDING CLOTHES/UNDERWEAR , BABY UNTIL 5 YEARS BRANDED (CUBITUS,ETC) CLOTHES,DRESS,WOMAN JEANS PANTS NEW&REASONABLE,BRANDED WOMAN&MAN (LV,ETC), ORIFLAME

WEB , http://indahfashion.blogspot.com
e-mail:sweetye_indah@yahoo.com

Also visit, http://indahlifestyle-healthy.blogspot.com

http://indahmoney.blogspot.com

http://indaherbal.blogspot.com

http://indahcareer.blogspot.com

http://indahbrand.blogspot.com

Facebook : http://www.facebook.com/pages/Indahfashion-Shop/189310348521

Twitter, https://twitter.com/Indahfashion

Custom Search

COBA CONTENT

Read Quran